LAPORAN
PRAKTIKUM
Sistem Operasi
MODUL 8
( Manajeman Proses )
Disusun Oleh :
Nama : Abdul Hamid
Nim
: 20170810022
Prodi : Teknik Informatika
FAKULTAS ILMU
KOMPUTER UNIVERSITAS KUNINGAN
Jalan Cut Nyak Dien No. 36 A, Kel.
Cijoho, Kuningan, Jawa Barat 45513 2019
Dasar Teori
Setiap kali
intruksi diberikan pada Shell Linux, kernel akan menciptakan proses-id. Proses ini disebut juga dalam terminologi UNIX
sebagai JOB. Proses-id (PID) dimulai dari 0,yaitu proses INIT, kemudian diikuti
oleh proses berikutnya (dapat dilihat dalam daftar urutan pada /etc/inittib). Proses-proses
sistem terbagi dalam tiga utama, yatu:
·
Interactive
: diprakarsai oleh sebuah shell dan berjalan dalam foreground dan background
·
Batch
: secara tipical merupakan sebuah seri dari proses-proses yang dijadwalkan
untuk dieksekusi pada suatu waktu tertentu
·
Daemon
: secara tipikal diinisialisasi saat boot untuk membentuk fungsi-fungsi sistem yang dbutuhkan, seperti LPD,NFS dan
DNS
Proses
Interaktive terdiri dari atas :
·
Proses
fireground adalah suatu proses yang ketika berjalan , shell tidak menampilkan
prompt hingga proses berakhir.
·
Proses
background adalah suatu proses yang sewaktu-waktu berjalan, pemakai tetap dapat
memberikan perintah yang lain. Sebab begitu perintah background diberikan
(setelah di tekan ENTER), prompt akan ditampilkan kembali dan shell siap
menerima perintah berikutnya.
Background Proses
Untuk menghasilkan sebuah background
proses, dapat dilakukan dengan menjalankan perintah yang diakhiri dengan simbol
& pada kondisi seperti ini, shell tidak akan menunggu sampai eksekusi
perintah berakhir. Begitu perintah berakhiran & diberikan, shell siap
menerima perintah lain. Kegunaan perintah ini misalnya untuk memperoleh daftar
seluruh file dari direktori root (/) beserta anak-anaknya dan menempatkan ke
sebuah file.
Pembahasan
Praktikum
pada prompt login
lakukan hal hal berikut : csh,who,bash,ls,sh,ps.
·
Sebutkan
PID yang terbesar dan kemudian buat urutan –urutan proses sampai ke PID =
1. Dari hasil ps – au sudah terurutkan dari PID terkecil ke PID terbesar.
2. cobalah format tampilan ps dengan opsi –f,-j,j,l,s,v,x
Latihan 2
·
Menghentikan
dan memulai kembali job
1.
Cara lain
meletakan job pada background dengan memulai job secara normal pada foreground,
stop job dan memulai pada background.
2. untuk restart job pada foreground gunakan perintah perintah $fg.
3. shell akan menampilkan nama perintah yang diletakan di foreground. Stop job
lagi dengan ctrl-z kemudian gunakan perintah bg untuk meletakan job pada
background.
Job tidak bisa
dihentikan dengan ctrl-z karena job bekerja pada background. Untuk menghentikannya
lakukan job pada foreground dengan fg dan kemudian hentikan sementara dengan
ctrl-z.
Job pada
background dapat digunakan untuk menampilkan teks pada terminal,dimana dapat
diabaikan jika mengerjakan job lain. Dan untuk menghentikannya tidak dapat
menggunakan ctrl-z, job harus dipindahkan ke foreground, baru dihentikan dengan
cara fg dan tekan enter, kemudian dilanjutkan dengan ctrl-z untuk menghentikan
sementara.
Percobaan dengan
penjadualan prioritas :
1. Login sebagai root, buka 3
terminal tampilkan pada screen yang sama
2. pada setiap terminal ketik PS1=”\W:”.
3. untuk setiap terminal ketik pwd, ini berguna untuk melihat bahwa anda
sedang di direktori root
Buka terminal
lagi, dan terminal ke empat ini ketikan top dan tekan enter
Lalu ketik I,ini
berguna untuk melihat program yang sedang aktif
Ketik Imt dan
program top tidak akan lagi menampilkan informasi pada bagian atas dari screen.
4. pada terminal 1 bukalah program
executable C++ dengan mengetikan yespada Jendela 4 ditampilkan proses yang
sedang berjalan di jendela ke 1, nilai %CPU sama pada keduanya, hal ini berarti
kedua proses mengkonsumsi waktu proses yang sama dan berjalan sama cepat. PID
dari kedua proses akan berbeda.
5. gunakan terminal ke 3 dan ketik
renice 19<PID terminal 1>hal ini berarti mengganti penjadwalan prioritas
dari proses ke 19.
6. tunggu
beberapa saat sampai program top berubah dan terlihat pada jendela top.
Pada saat kolom
STAT memperlihatkan N untuk proses 2143. Hal ini berarti bahwa penjadwalan
prioritas untuk proses 2143 lebih besar atau lambat dari 0, proses 2205
berjalan lebih cepat.
7. program top
juga mempunyai beberapa fungsi yang sama dengan program renice.
Terdapat prompt
PID to renice.
Masukan nilainya
lalu tekan enter
Aksi renice yang
saya lakukan ternyata failed
8. pilih terminal
yang sedang nganggur dan ketik nice –n-10 yes
Program top
berubah dan terlihat proses prime ke 3
9. jangan
menggunakan mouse dan keyword selama 10 detik. Program top menampilkan proses
yang aktif selain program yes. Maka akan terlihat proses top terdaftar tetapi %
cpu kecil (dibawah 10) dan konsisten. Juga terlihat proses berhubungan dengan
dekstop grafis seperti X panel dll.
Pindahkan mouse sehingga kursor berubah
pada screen dan lihat apa yang terjadi dengan tampilan top.
10. tutup sama
terminal, logout dan login kembali sebagai user.
Kesimpulan
Setiap kali
intruksi diberikan pada shell Linux, kernel akan menciptakan proses-id. Proses ini
juga dalam terminologi UNIX sebagai JOB. Proses proses sistem terbagi dalam
tipe nama, yaitu :
Interactive : diprakasai oleh sebuah shell dan berjalan dalam
foreground dan background.
Batch : secara tipical merupkan sebuah seri dari proses proses yang dijadwalkan
untuk dieksekusi pada waktu tertentu
Daemon : secara tipikal diiniliasasi saat boot untuk membentuk fungsi fungsi sistem
yang dibutuhkan , seperti LPD,NFS dan DNS.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar