Jumat, 10 Januari 2020

Laporan Modul 10 Sistem Operasi


LAPORAN PRAKTIKUM

Sistem Operasi

MODUL 10

( MANAJEMEN APLIKASI )








Disusun Oleh :

      Nama : Abdul Hamid
     Nim    : 20170810022
                  Prodi  : Teknik Informatika






FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS KUNINGAN
              Jalan Cut Nyak Dien No. 36 A, Kel. Cijoho, Kuningan, Jawa Barat 45513 2019

DASAR TEORI:

1.    MANAJEMEN PAKET SOFTWARE
Setiap system Linux mempunyai manajemen paket software, yang paling popular adalah RPM (RedHat Package Management).
RPM mengatur instalasi paket software, maintenance/upgrade dan menghapus paket software dari system, atau lebih dikenal dengan install dan uninstall (install / remove). RPM menyimpan informasi tentang paket yang diinstalasi dalam sebuah database. Penghapusan paket berarti juga menghapus semua files dan direktori yang terdaftar pada database tersebut, lengkap dengan nama PATH (lokasi diman afile dan direktori tersebut berada).Modul Praktekum Sistem Operasi Halaman 63 dari 70 RPM menyimpan paket dalam bentuk file yang telah dikompres dan ditulis sebagai file degan ekstensi *.rpm.
2.        FUNGSI MANAJER PAKET SOFTWARE
·         Menghitung besar paket yang disesuaikan dengan kapasitas penyimpanan disk yang masih tersedia, apakah cukup atau tidak.
·         Memeriksa apakah ada library atau file-file lain yang dibutuhkan untuk software tersebut.
·         Menghindari konflik dengan software yang telah terpasang di system.
·         Proses instalasi tidak mengacaukan system (membuat system file menjadi terganggu / korup).
·         Upgrade ke versi yang baru tanpa mengganggu konfigurasi yang sudah ada.
·         Verifikasi files dalam paket tersebut.
3.        PAKET SOFTWARE
Terdiri dari 2 jenis :
1.    Paket binary (biner)
Terdiri atas kumpulan program executable. Paket ini berekstensi *.rpm.
2.    Paket source
Berisi teks dari program yang kemudian dapat dikompilasi menjadi executable. Paket ini mempunyai ekstensi *.src.rpm.
4.             NAMA PAKET
Penamaan paket diatur dengan konvensi sebagai berikut :
·         Nama
·         Versi
·         Release
·         Platform arsitektur (Intel, Alpha, Risc, …)
Modul Praktekum Sistem Operasi Halaman 64 dari 70 Platform :
i386 Intel
alpha DEC
sparc SUN
mips MIPS
ppc PowerPC
m68k Motorola 680x0 noarch Bebas, tanpa platform

Pembahasan/Praktikum

1.    MANAJEMEN PAKET SOFTWARE

Setiap system Linux mempunyai manajemen paket software, yang paling popular adalah RPM (RedHat Package Management).
RPM mengatur instalasi paket software, maintenance/upgrade dan menghapus paketsoftware dari system, atau lebih dikenal dengan install dan uninstall (install / remove).
RPM menyimpan informasi tentang paket yang diinstalasi dalam sebuah database. Penghapusan paket berarti juga menghapus semua files dan direktori yang terdaftar pada database tersebut, lengkap dengan nama PATH (lokasi dimana file dan direktori tersebut berada).
RPM menyimpan paket dalam bentuk file yang telah dikompres dan ditulis sebagai file degan ekstensi .rpm.
    2. FUNGSI MANAJER PAKET SOFTWARE

    Menghitung besar paketyang disesuaikan dengan kapasitas penyimpanan disk yang masih tersedia, apakah cukup atau tidak.
    Memeriksa apakah ada library atau file- file lain yang dibutuhkan untuk software tersebut.
    Menghindari konflik dengan software yang telah terpasang di system.
    Proses instalasi tidak mengacaukan system (membuat system file menjadi terganggu / korup).
    Upgrade ke versi yang baru tanpa mengganggu konfigurasi yang sudah ada.
    Verifikasi files dalam paket tersebut.
3.    PAKET SOFTWARE

Terdiri dari 2 jenis :
    Paket binary (biner), terdiri atas kumpulan program executable. Paket ini berekstensi *.rpm.
    Paket source, Berisi teks dari program yang kemudian dapat dikompilasi menjadi executable. Paket ini mempunyai ekstensi *.src.rpm.

4.    NAMA PAKET

Penamaan paket diatur dengan konven si sebagai berikut :
    Nama
    Versi
    Release
    Platform arsitektur (Intel, Alpha, Risc, …)

5. RPM QUERY

RPM dengan opsi  –qmemberikan informasi tentang paket sebagai berikut :
# rpm –q samba
samba –2.0.5 -1S
#
Informasi tentang versi paket samba adalah versi 2.0.5.
Beberapa sub - opsi dapat diberikan, antara lain :
i
menampilkan informasi yang lebih rinci
l
list (daftar) se mua file(s)
d
tampilkan hanya file dokumentasi saja
c
tampilkan hanya konfigurasi file
f
info tentang paket memiliki file apa saja
p
berfungsi pada paket yang belum diinstalasi
--scripts
menampilkan script untuk instalasi
6.    TAR
Tar singkatan dari Tape A Rchive. Tar mula- mula didesain untuk backup tape, tetapi digunakan untuk membuat file tar pada semua sistem file. tar membuat satu "tar nama  versi   release   platform file" (yang disebut dengan "tarball") pada beberapa file dan direktori. File tar tidak dikompresi, hanya sebuah file heap yang dibentuk bersama dalam satu kontainer.Sehingga file tar akan mempunyai jumlah byte yang sama dengan semua file individu yang dikombinasikan ditambah sedikit file ekstra. File tar dapat dikompresi dengan menggunakan gzip atau bzip2.
Contoh :
tar  –xvf example.tar  mengekstraksi isi dari  example.tar dan menunjukkan file yang akan diekstraksi
tar  –cf backup.tar /home/ftp/pub  membuat file tar bernama backup.tar  dari isi direktori home/ftp/pub
tar –tvf example.tar  menampilkan isi dari example.tar pada screen.

7.    GZIP
Gzip merupakan format ZIP UNIX yang asli. Biasanya membentuk file tar terlebih dahulu dan kemudian mengkompresi dengan menggunakan gzip. File -file ini mempunyai ekstensi .tar.gz yang menunjukkan file tar yang di - zip dengan gzip. Selain itu juga terdapat file berekstensi .tgz. File ini merupakan file kompresi dengan gzip yang kompatibel dengan WinZip dan PkZip. Sehingga file zip pada UNIX dapat di unzip pada Windows.
Contoh :
Untuk kompresi file menggunakan gzip, eksekusi perintah berikut  : gzip filename.tar (dimana filename.tar adalah nama file yang dikompres).  Hasil dari operasi ini adalah file yang bernama filename.tar.gz.  Defaultnya, gzip akan menghapus file filename.tar
Untuk dekompresi file menggunakan gzip, eksekusi perintah beriku t : gzip   – d filename.tar.gz. Hasil dari operasi ini adalah file bernama filename.tar. Defaultnya, gzip akan menghapus file filename.tar.gz

Tugas Pendahuluan

1. Apa Yang di Maksud dengan RPM ? sebutkan fungsi fungsi RPM
Jawaban :


Pemula
RPM merupakan kependekan dari Revolutions Per Minute.RPM atau Revolutions Per Minute adalah banyaknya putaran yang dilakukan dalam satu menit.RPM digunakan sebagai satuan ukur banyaknya putaran mesin dalam satu menit.Kecepatan akselerasi dan top speed motor dipengaruhi juga oleh:RPM Motor (Pengertian RPM)Daya Torsi (Satuan Ukur Daya Torsi)PS atau Daya Kuda (Pengertian PS atau Daya Kuda)

Simak lebih lanjut di Brainly.co.id - https://brainly.co.id/tugas/4566805#readmore
  • Fungsi RPM

  1.  Install : melakukan instalasi paket
  2. Remove : melakukan penghapusan instalasi paket
  3. Upgrade : melakukan upgrade paket
  4. Verify : melakukan verifikasi paket
  5. Query : melakukan penelusuran terhadap paket


2. Sebutkan Opsi Opsi yang di gunakan Perintah rpm dan jelaskan maksudnya ?
Jawaban :

Untuk melakukan verifikasi paket menggunakan perintah : rpm –checksig <namafile>.rpm
Untuk melakukan instalasi paket menggunakan perintah : rpm -ivh <nama file>.rpm
Untuk melakukan pengecekan dependensi paket : rpm qpR <nama file>.rpm
Untuk melakukan instalasi dengan tidak memperhatikan dependensi paket : rpm -ivh –nodeps <nama file>.rpm
Untuk melakukan pengecekan terhadap paket yang sudah terinstall pada sistem : rpm -q <nama file>
Untuk melakukan list pada paket : rpm -ql <nama file>
Untuk melakukan pengecekan paket yang terakhir di install : rpm -qa –last
Untuk mengetahui paket apa saja yang sudah terinstall pada sistem : rpm -qa
Untuk melakukan upgrade paket : rpm -Uvh <nama file>.rpm
Untuk melakukan penghapusan paket : rpm -evv <nama paket>
Untuk melakukan penghapusan paket dengan mengabaikan dependensi : rpm -ev –nodeps <nama paket>
Untuk mengecek file ini milik paket apa : rpm -qf <nama path file> contoh : rpm -qf /usr/bin/htpasswd
Untuk melakukan query informasi pada paket rpm : rpm -qi <nama paket>
Untuk mendapatkan informasi paket rpm sebelum mekakukan instalasi : rpm -qip <nama file>.rpm
Untuk mengetahui paket dokumentasi yang disertakan pada sebuah paket rpm : rpm -qdf <path paket> contoh : rpm -qdf /usr/bin/vmstat
Untuk melakukan verifikasi kesahihan paket : rpm -Vp <nama file>.rpm
Untuk melakukan verifikasi semua file paket : rpm -Va
Untuk melakukan import PGP Key : rpm –import <path file> contoh : rpm –import /etc/pki/rpm-gpg/RPM-GPG-KEY-CentOS-6
Untuk melihat semua PGP Key yang sudah diimport kedalam sistem : rpm -qa gpg-pubkey*
Untuk melakukan rebuild paket RPM database yang korupt
cd /var/lib
rm __db*
rpm –rebuilddb
rpmdb_verify Packages


Maksudnya Semua Penggunaan perintah RPM pada sistem operasi linux ini sangat mudah dipelajari dan harus dikuasai oleh seorang pemula system administrasi sebuah server berbasis linux.

3. Apa Yang di maksud dengan tar ?
Jawaban :

Tar adalah partikulat di dalam udara yang masuk ke dalam sistem pernapasan ketika seseorang menghisap produk tembakau, seperti rokok, cerutu, dan tembakau linting yang sedang terbakar. ... Benzo[a]pyrene (BaP) adalah salah satu senyawa PAHs yang ditemukan di dalam TAR dan merupakan salah satu karsinogen yang sangat kuat.

4. Apa yang dimaksud dengan perintah gzip ?
Jawaban :

Gzip adalah software kompresi zip versi GNU, fungsinya untuk mengkompresi sebuah file.Gzip hanya dapat digunakan untuk compress satu file saja, tidak untuk compress folder atau direktori. Ekstensi dari Gzip adalah .gz. Semisal Anda ingin compress file yang bernama filename.ext, maka perintahnya adalah sebagai berikut: gzip filename.ext Perintah ini akan menciptakan file baru dengan nama filename.gz dan akan mengganti file asli (filename.ext) menjadi filename.ext.gz. Semua atribut dari file tidak akan berubah, sama seperti aslinya. Level kompresi dapat diubah sesuai dengan keinginan kita, antara 1 (proses kompresi cepat tapi perbedaan ukuran tidak terlalu signifikan) sampai 9 (agak lambat namun ukuran bisa ditekan seminimal mungkin).

Kesimpulan

Dari penjelasan yang telah kami sajikan di atas, maka dapatlah kami simpulkan, bahwasanya bidang aplikasi pendukung manajemen meliputu antara lain yaitu Sistem pemerosesan transaksi yaitu sistem yang memperoses ribuan transaksi setisp hari, decion support system yaitu sistem membantu manajer mengambil keputusan dalam masalah yang tidak terstruktur seperti laba dan rugi, group decion support system yaitu sistem ini memberikan dukungan kepada kelompok, tidak hanya individu, geographik information system dirancang untuk mengumpulkan, menyimpan, dan memanipulasi, executive information system yaitu mengirim informasi terbaru tentang keadaan bisnis langsung kepada eksekutif puncak.
Kemudian aplikasi pendukung fungsional meliputi: otomatisasi kantor yaitu melibatkan seperangkat fungsi yang saling berhubungan dan dapat diintegrasikan dalam sistem tunggal, workstation dan pengolahan kata yaitu aplikasi yang mengolah kata yang sangat banyak , sistem kantor terintegrasi yaitu sistem kantor yang harus menggunakan local area network (LAN) agar lebih mudah bekerja dengan mengirimkan E-mail kepada yang lain, otomatisasi pabrik yaitu sistem dalam menangani pabrik. 

Daftar pustaka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Gambar dan penjelasan siklus bahasa pemograman java

  Fase 1       :      Editing afile (penyuntingan file program) fase penyuntingan dilakukan dengan editor teks. Pemrograman mengetik progra...