Rabu, 06 November 2019

Laporan S.O MODUL 2 TI2017B

LAPORAN PRAKTIKUM

Sistem Operasi

MODUL 2

( INTERNAL COMMAND (DOS) )



Disusun Oleh :


      Nama : Abdul Hamid
     Nim    : 20170810022
                  Prodi  : Teknik Informatika





FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS KUNINGAN
Jalan Cut Nyak Dien No. 36 A, Kel. Cijoho, Kuningan, Jawa Barat 45513 2019


I. Dasar Teori
         DOS merupakan sistem operasi yang menggunakan interpase command-line yang digunakan para pengguna komputer pada dekada tahun 1980. untuk pasilitas booting kmputer dan menjalankan aplikasi software, misal nya WS dan Lotus. masi banyak fungsi DOS yang digunakan pada jaman sekarang, terutama dalam menyelesaikan beberapa troubel shouting pada hardware komputer. walaupun bisa dilakukan pada sistem operasi GUI. berikut ini fungsi fungsi DOS :

  1. meng organisasikan atau mengendalikan kegiatan komputer
  2. mengatuer memori
  3. mengatur proses input dan output data 
  4. manajemen file 
  5. manajemen directory

dalam menggunakan DOS diperlukan pemahaman tentang perintah perintah untuk menjalankan DOS yang akan dipelajri di bab selanjutnya.
untuk masuk  DOS sendiri cukup klik run-cmd-enter.


II.       PRAKTIKUM DAN PEMBAHSAN
1.       Perintah Date
Digunakan untuk melihat atau mengubah tanggal hari ini di computer kita.
Cara Penulisan:
            Date [dd-mm-yy]
Langkah-langkah penggunaan :
1.    Ketik date pada command prompt c:\> date <enter>
2.    Dilayar akan tampil :
Current date is Sat 10/26/2013
Enter new date (mm-dd-yy)
3.    Jika tanggal akan diubah, ketik tanggal yag dikehendaki pada tempatnya (misal : jika akan diubah menjadi 03/02/2011, maka ketik 03-02-2011). Kemudian tekan enter. Jika tidak akan diubah, langsung tekan enter.
Pembahasan:
Command prompt tersebut dijalankan pada user KUSERI. Dapat dilihat pada
gambar tersebut, pada bagian prompt :C:\Users\KUSERI>
Dari prompt tersebut dapat dilihat beberapa hal :
1. sedang berada pada drive C
2. Tepatnya, pada direktori Users \ KUSERI

Tanda \ menunjukkan level hierarki dari folder (directory). Dapat digambarkan sebagai berikut :
C:\
|--------- Users
|--------- KUSERI

1.       Perintah Time
Digunakan untuk melihat atau mengubah time hari ini di computer kita.
Cara penulisan:
                        Time [hh:mm:[:ss[,xx]]]
Langkah-langkah penggunaan:
1.    Ketik time pada command prompt (c:\> time)<enter>
2.    Dilayar akan tampil :
Current time is 7:36:53,75a
Enter new time:
Berarti jam dikomputer ketika menayangkan time menunjukan pukul 7)jam).36(menit).53,75(detik) pagi.
3.    Jika waktu akan diubah, ketik waktu yang dikehebdaki pada tempatnya (misal: jika akan diubah menjadi pukul 08.00, maka ketik 8:00), kemudian tekan enter. Jika waktu tidak akan diubah tekan enter.

2.      Perintah Ver
Digunakan untuk melihat versi DOS yang digunakan.
Cara Penulisan:
Ver
Langkah-langkah penggunaan:
1.    Ketik ver pada command prompt (c:\> ver)<enter>

2.    Dilayar akan tampil versi DOS yang digunakan, seperti:
1.      Perintah cls
Digunakan untuk membersihkan layar.
Cara penulisan:
Cls
Langkah-langkah penggunaan:
1.    Ketik cls pada command prompt (c:\> cls)<enter>
2.    Layar DOS akan menjadi bersih kembali

2.      Perintah dir
Digunakan untuk menampilkan isi suatu directory ke layar.
Cara penulisan:
Dir [drive:][path][file apa saja yang akan dilisting][/p][/w][/a]
[drive:] : menampilkan daftar (listing) isi file yang ada di drive tersebut.
[path]   : menampilkan daftar (listing) isi file yang ada di path tersebut.
[file apa saja yang akan dilisting] :  penentuan file apa saja yang akan delisting dapat menggunakan karakter wildcard (? & *).
?:1 karakter apa saja
* :  semua karakter.
Contoh:
?oba.txt: semua file yang diawali huruf apa saja, asalkan diikuti oba.txt.
Coba.* : semua file bernama coba dengan extention apa saja.
[/p][/w]: penampilan file yang delisting pada layar
[/p]       : ditampilkan per page <per layar>
[/w]      : ditampilkan secara menyamping, langsung seluruh file.
[/a]       : seluruh file, termasuk file dengan atribut hidden, ditampilkan.      
Langklah-langkah penggunaan:
1.    Ketik perintah dir yang akan digunakan pada command prompt, enter.
2.    Listing file yang ada di directory akan terlihat dilayar.

Latihan:
Melisting semua file yang bukan hidden yang berada di C.
                        C:\>dir <enter>
C:\>dir/p <enter>
C:\>dir/ <enter>
C:\>dir*.* <enter>
C:\>dir /p/w<enter>
Melisting semua file (termasuk yang hidden) yang panjang namanya adalah 3 dan berada di C.
                        C:\>dir ???.* /p/w/a <enter>

1.      Perintah md / mkdir
Digunakan untuk membuat directory.
Cara penulisan:
            Md[path] nama_directory
            Mkdir[path] nama_directory
Langkah-langkah penggunaan:
1.    Ketik perintah md atau mkdir yang akan digunakan pada command prompt.
2.    Tekan enter.
Latihan 1:
                        md data <enter>
mkdir program <enter>
md latihan <enter>
mkdir data\databaru <enter>
md data\datalama <enter>
md program\program1<enter>
md program\program2<enter>
md program\program3<enter>

1.      Perintah cd/chdir
Digunakan untuk berpindah dari 1 directory ke directory lain.
Cara penullisan:
                        cd [[path] nama_directory]
                        chdir [[path] nama_directory]
Nama_directory dapat diganti dengan:
: nama_directory yang sedang aktif (user berada sekarang)
.. : nama_directory di mana directory yang sedang aktif berada.
Langkah-langkah penggunaan:
1.    Ketik perintah cd atau chdir yang akan digunakan pada command prompt.
2.    Tekan enter.

Latihan 2:
                        cd data <enter>
            cd databaru<enter>
cd ..\..\other <enter>
cd ..<enter>
cd program <enter>
cd ..\ <enter>

Pembahasan :
                 Pada  command prompt sedang berada pada direktori KUSERI pada drive C. Perintah diatas untuk berpindah ke direktori data, setelah berada pada direktori tersebut pindah ke direktori databaru. Lalu perintah cd.. untuk keluar dari direktori tersebut. Lalu pada baris selanjutnya pindah ke direktori program dan berpindah lagi ke direktori program1. Selanjutnya menggunakan perintah cd.. dan kembali ke command prompt awal.

1.      Perintah rd / rmdir
Digunakan untuk menghapus directory.
Cara penulisan:
                        rd [path] nama_directory
rmdir [path] nama_directory
            Langkah-langkah penggunaan:
1.    Ketik perintah rd atau rmdir yang akan digunakan pada command prompt.
2.    Tekan enter.

Latihan 1:
                        rd program2 <enter>
rmdir program <enter>
Pembahasan:
Perintah diatas adalah untuk menghapus direktori dengan nama program1 yang berada pada direktori program, sehingga direktori dengan nama program1 akan terhapus. Pada baris kedua perintah untuk menghapus direktori dengan nama program3, sehingga direktori yang tersisa hanya program2 yang telah dibuat sebelumnya.

            Terdapat tiga kelemahan perintah RD :
1.    Tidak dapat membuang directory sekiranya masih ada sub directory di dalam directory yang ingin dibuang.
2.    Tidak dapat membuang directory sekiranya masih fie di dalam directory yang ingin dibuang.
3.    Tidak dapat membuang directory kalau kita sedang berada dalam directory yang akan dibuang tersebut.

Ingat : MD = make directory, RD = remove directory, CD = change directory.
Latihan 2:
1.    Pada c:\> ketik perintah md ujian dan cd ujian. Prompt akan menjadi c:\ujian>
2.    Pada c:\>ujian> ketik perintah md coba dan cd coba. Prompt akan menjadi c:\ujian\coba>
3.    Pada c:\ujian\coba> ketik perintah cd..(dua titik). Prompt akan menjadi c:\ujian >
4.    Pada c:\ujian >ketik perintah cd.. dan prompt akan menjadi c:\ >
5.    Pada c:\> ketik perintah cd ujian\coba. Prompt akan bertukar menjadi c:\ujian\coba>.
6.    Pada c:\ujian\coba> ketik perintah cd\, prompt akan bertukar menjadi c:\>
Pembahasan:
Perintah diatas adalah untuk membuat direktori dengan nama ujian dan di dalamnya terdapat sub direktori dengan nama coba.
1.    Pada c:\> ketik perintah rd ujian. Berhasil?
2.    Pada c:\> ketik perintah cd ujian dan rd coba. Berhasil?
3.    Pada c:\ujian> ketik perintah cd.. dan kemudian rd ujian. Berhasil?

Pembahasan:
·         Perintah pertama diatas adalah untuk menghapus direktori ujian, namun terdapat statement “the directory is not empty” yang artinya direktori tersebut tidak kosong, dalam direktori tersebut terdapat direktori coba sehingga untuk perintah rd tidak dapat menghapus direktori secara langsung jika terdapat sub direktori didalamnya. Untuk menghapus direktori.
·         Perintah kedua adalah pindah ke direktori ujian dan menghapus direktori coba. Perintah tersebut berhasil karena tidak terdapat sub direktori pada direktori coba.
·         Perintah ketiga adalah untuk menghapus direktori ujian, dan perintah tersebut berhasil.
Perintah copy con
Digunakan untuk membuat file.
Cara penulisan:
                        copy con [drive:][path]nama_file
langkah-langkah penggunaan:
1.    Ketik copy con nama_file pada command prompt.
2.    Tekan enter.
3.    Akan tampil cursor, tempat user dapat mengetikkan isi file.
4.    Ketikkan isi file sampai selesai.
5.    Setelah selesai, tekan Ctrl+z. akan tampil “1 file(s) copied” pada layar. Hal ini berarti file telah terbentuk.
Latihan:
                        Copy con data\datalama\coba1.txt <enter>
                        Hello <enter>
                        Ini file percobaan doing <Ctrl+z><enter>

Copy con data\datalama\coba2.txt <enter>
                        Hello lagi<enter>
                        Ini file lain lagi mestinya<enter>
 <Ctrl+z><enter>
Pembahasan:
Perintah diatas adalah untuk membuat file dengan nama coba1 dan coba2 yang file ekstensinya txt didalam direktori datalama.
1.      Perintah redirection (>,<,>>,<<)
Digunakan untuk mengeluarkan hasil ke suatu file.
Cara penulisan:
                        Perintah DOS operator_redirection [drive:][path]nama_file
Operator redirection:
-        A>B    : hasil A dimasukkan ke B
-        A<B    : A menerima input dari B
-        A>>B  : hasil A ditambahkan ke B
-        A<<B  : A menerima tambahan input dari B 
Langkah-langkah penggunaan:
1.    Ketik perintah pada command prompt.
2.    Tekan enter.

Latihan:
                        dir/w>data\datalama\isi_w.txt <enter>
                        dir data\datalama\c*.txt> data\datalama\isi_c.txt <enter>
dir data\*.*>data\datalama\isi_a.txt <enter>
dir program\*.*>>data\datalama\isi_a.txt <enter>
Pembahasan:
·         Perintah pertama adalah untuk mengubah output dari perintah dir /w ke file dengan nama isi_w yang berada pada direktori datalama dan berekstensikan txt.
·         Perintah kedua adalah untuk memasukan output dari perintah “dir data\datalama\c*.txt” ke file dengan nama isi_c yang berada pada direktori datalama dan berekstensikan txt. Maka file isi_c akan berisikan semua isi file yang terdapat pada direktori datalama  dari nama file yang diawali dengan huruf c yang berekstensikan txt.
·         Perintah ketiga adalah untuk memasukan output dari perintah “dir data\*.*>” ke file dengan nama isi_a yang berada pada direktori datalama dan berekstensikan txt. Maka file isi_a akan berisikan semua isi file yang terdapat pada direktori data dengan file ekstensi apapun.
·         Perintah keempat adalah untuk menambahkan output dari perintah “dir program\*.*>>” ke file dengan nama isi_a yang berada pada direktori datalama dan berekstensikan txt. Maka file isi_a akan berisikan semua isi file yang terdapat pada direktori program dengan file ekstensi apapun.
1.      Perintah Type
Digunakan untuk menampilkan isi file ke layar.
Cara penulisan:
                        Type[drive:][path]nama_file
Langkah-langkah penggunaan:
1.    Ketik perintah type yang ingin digunakan pada command prompt.
2.    Tekan enter.
Latihan:
                        type data\datalama\isi_a.txt <enter>
type data\datalama\coba2.txt <enter>
Pembahasan:
·         Perintah diatas adalah untuk menampilkan isi file dengan nama isi_a yang berada pada direktori datalama. File tersebut berisikan tampilan isi direktori dari direktori data dan program yang berada pada direktori user Kuseri di drive C.
·         Perintah kedua adalah menampilkan isi dari file coba2 yang berekstensikan txt, file tersebut berada pada direktori datalama.

1.      Perintah copy
Digunakan untuk mengcopy isi file yang satu ke file yang lain.
Cara penulisan:
                        Copy[drive:][path]nama_file_asal [drive:][path]nama_file_tujuan
Langkah-langkah penggunaan:
1.    Ketik perintah copy yang ingin digunakan pada command prompt.
2.    Tekan enter.
Latihan 1:
copy data\datalama\isi_a.txt data\datalama\isi_all.txt <enter>
copy data\datalama\isi_a.txt data\databaru\isi_a.txt <enter>
copy data\datalama\data\isi_lama <enter>
Pembahasan:
·         Perintah pertama adalah mengcopy file isi_a yang berekstensikan txt yang terdapat pada direktori datalama ke direktori datalama dengan nama file isi_all.txt
·         Perintah kedua adalah mengcopy file isi_a yang berekstensikan txt yang terdapat pada direktori datalama ke direktori databaru dengan nama file isi_a.txt
·         Perintah ketiga adalah untuk mengcopy isi dari direktori datalama ke file isi_lama yang berekstensikan yang berada pada direktori data. Sehingga isi dari folder datalama akan di copy ke dalam satu file dengan nama isi_lama.
Perintah COPY adalah untuk membuat salinan ke lokasi lain seperti floppy disk atau directory lain pada harddisk. Sama juga seperti perintah DELETE, perintah copy juga dapat menggunakan ? dan *.
Copy *.* C:\latihan - semua file akan disalin ke directori C:\latihan.
Pembahasan:
Perintah diatas adalah untuk membuat direktori latihan pada drive C. kemudian mengcopy semua file yang berada pada drive C yang berekstensikan apapun ke direktori latihan yang berada pada direktori C.
 1.                  Perintah copy /y digunakan sekiranya ingin membuat salinan dengan tidak mempedulikan file tersebut telah ada atau tidak. Gambar berikut, membuat perintah copy buat kali kedua (autoexec.old), perintah copy akan berhenti sampai kita menjawab YES, NO atau ALL untuk mengganti file tersebut. Tetapi bila kita tambah /Y pada perintah copy, instruksi akan terus dilaksanakan. Pilihan /Y ini sangat berguna sewaktu kita ingin mengganti file yang rusak.
III.        TUGAS
            1. membuat folder 500 secara otomatis di tampilan layar dengan menggunakan  notepad ++
kita langsung saja membuat program nya menggunakan file Bat di notepad ++
kita coba hasil yang sudah kita buat progrm nya




sudah kita buat program yang sudah kita buat  sampai 500 folder secara otomatis menggunakan notepad ++ dan cara menghapus nya juga sama dengan membuat program di notepad++ cuman yang di bedakan itu dari pemanggilan
dan hasil nya akan terhapus secara otomatis dalam 500 folder tersebut.

IV.       KESIMPULAN
      Dari praktikum diatas dapat disimpulkan bahwa DOS Disk Operating System, yaitu Sistem Operasi berbasis baris-perintah (Command Line Interface) yang digunakan pada PC. CLI (Command Line Interface) adalah antarmuka pada sistem operasi atau komputer yang menggunakan menu baris perintah atau text atau ketikkan dari keyboard untuk berinteraksi dengan sistem operasi atau komputer tersebut. Namun pada sistem operasi sekarang telah berbasis GUI (Graphical User Interface) adalah antarmuka pada sistem operasi atau komputer yang menggunakan menu grafis agar mempermudah para pengguna-nya untuk berinteraksi dengan komputer atau sistem operasi.
      Perintah DOS diketikkan dalam sebuah jendela yang disebut Command Prompt Window. File-file yang terdapat dalam DOS terbagi dalam dua kategori, yaitu:
   1.      Internal Command
Adalah perintah yang tidak lagi membutuhkan file khusus,karena semua
instruksi internal sudah ditampung dalam file command.com
   2.      External Command
Adalah perintah yang memerlukan program khusus yang disimpan dalam bentuk file tertentu sehingga unuk menjalankannya harus ada file
tersebut.

V.       DAFTAR PUSTAKA


















Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Gambar dan penjelasan siklus bahasa pemograman java

  Fase 1       :      Editing afile (penyuntingan file program) fase penyuntingan dilakukan dengan editor teks. Pemrograman mengetik progra...